Ilmuwan Rusia ini Berani Tentang Teori Einstein dan Dianggap Usang
Albert Einstein, seorang ilmuwan penerima nobel yang teorinya diakui dunia, tiba-tiba ditentang di zaman sekarang.
Albert Einstein, seorang ilmuwan penerima nobel yang teorinya diakui dunia, tiba-tiba ditentang di zaman sekarang.
Albert Einstein adalah salah satu pemikir terbesar abad ke-20. Teori relativitas umumnya, yang diterbitkan pada tahun 1915, merupakan landasan fisika modern dan menjelaskan gravitasi dalam fisika modern.
Ia bergantung pada ruang-waktu yang melengkung, menggunakan tensor energi-momentum - sebuah konstruksi matematika - untuk menjelaskan bagaimana energi dan momentum didistribusikan dalam ruang-waktu dan berinteraksi dengan medan gravitasi.
Dalam teori gravitasi Einstein, tensor energi-momentum dianggap tidak berubah, atau kekal. Namun seorang ilmuwan dari Rusia menantang hukum kekekalan ini dengan menyajikan teori gravitasi baru.
Teori relativitas tradisional mempunyai keterbatasan, terutama pada tingkat energi tinggi yang menimbulkan masalah non-renormalisasi. Artinya muncul kekurangan matematis yang tidak dapat dihilangkan.
Dalam teori barunya yang membantah teori Einstein, Hamidreza Fazlollahi, mahasiswa pascasarjana di Institut Pendidikan dan Ilmiah Gravitasi dan Kosmologi Universitas RUDN, mengaku telah menemukan solusi atas masalah tersebut.
Hamidreza Fazlollahi, mahasiswa pascasarjana di Institut Pendidikan dan Ilmiah Gravitasi dan Kosmologi Universitas RUDN dikutip dari NDTV, Minggu (28/1).
“Jadi mungkin saja pada energi tinggi dan/atau dalam cakrawala peristiwa lubang hitam, kelengkungan ruang-waktu dan gravitasi menyimpang dari teori relativitas umum Einstein,” ujar dia.
Dalam model gravitasi barunya, peneliti memulai dari apa yang disebut hubungan Gibbs-Duhem yang digunakan dalam termodinamika untuk menggambarkan perubahan suatu sistem.
Persamaan yang dihasilkan mirip dengan persamaan Einstein tetapi mencakup faktor dan konstanta unik, yang memperhitungkan dinamika suhu-entropi dan interaksi muatan.
Model Fazlollahi mewakili langkah signifikan dalam memahami gravitasi, terutama dalam kondisi ekstrem, dan membuka wawasan baru mengenai misteri alam semesta.
Penyelarasan model dengan data eksperimen menunjukkan bahwa model ini bisa menjadi alat yang berharga untuk penelitian masa depan di bidang astrofisika dan kosmologi.
Albert Einstein hanyalah manusia biasa. Tak seluruh teorinya lekang di setiap zaman.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah teori Albert Einstein yang bisa dinikmati orang-orang di kehidupan sehari-hari.
Baca SelengkapnyaEinstein punya gambaran pemahaman tentang Tuhan, meski dirinya seorang Yahudi.
Baca SelengkapnyaDia pernah menentang teori Einstein lalu hilang secara misterius.
Baca SelengkapnyaBeberapa ilmuwan menunjukan ketidaksukaan dengan Albert Einstein karena keturunan Yahudi.
Baca SelengkapnyaAda upaya untuk memodernisasi teori yang sudah ada milik ilmuwan ini.
Baca SelengkapnyaPerlu diketahui, Nobel Prize yang didapatkan Einstein bukanlah Teori Relativitas.
Baca SelengkapnyaAda penjelasan dari teori Einstein soal beda bunyi suara di Mars dan Bumi.
Baca SelengkapnyaBerikut ucapan Albert Einstein terhadap orang-orang China saat ia berkunjung ke Asia.
Baca Selengkapnya