ESDM: Pameran Lab Indonesia 2024 Bantu Wujudkan Pengurangan Emisi Karbon
Selain itu, pameran ini juga diharapkan dapat membantu pemerintah untuk mewujudkan target pengurangan emisi karbon.
Selain itu, pameran ini juga diharapkan dapat membantu pemerintah untuk mewujudkan target pengurangan emisi karbon.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) angkat suara soal penyelenggaraan pameran Lab Indonesia 2024.
Pemerintah berharap, pameran tersebut mampu mengedukasi masyarakat mengenai perubahan iklim.
Selain itu, pameran ini juga diharapkan dapat membantu pemerintah untuk mewujudkan target pengurangan emisi karbon.
"Dengan adanya penyelenggaraan Lab Indonesia 2024, saya harap bisa mengedukasi kita semua mendorong pencapaian pengurangan emisi karbon yang menyebabkan perubahan iklim" ujar Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (Dirjen EBTKE), Eniya Listiani Dewi di acara Pameran Lab Indonesia 2024 di Jakarta, Rabu (24/4).
Sekitar 250 peserta pameran dari 14 negara, dan berangkat dari berbagai industri laboratorium akan menampilkan solusi untuk industri laboratorium yang berkelanjutan kepada seluruh pelaku industri terkait.
Eniya mengapresiasi penyelenggaraan pameran tersebut karena mendukung upaya pemerintah untuk mengurangi dampak perubahan iklim.
Dalam kesempatan tersebut, dia juga mengimbau kepada peserta pameran, yang mayoritas merupakan pelaku industri di bidang pengembangan teknologi laboratorium, untuk melakukan efisiensi penggunaan energi.
“Mohon fasilitas di perusahaan atau di laboratorium, tolong dilakukan efisiensi energi. Ubah energinya menjadi energi baru, bisa dengan memasang solar rooftop (atap surya),” kata dia.
Eniya meyakini dengan langkah-langkah tersebut, para pelaku industri dapat semakin mendukung langkah pemerintah untuk mengurangi emisi.
Dalam kesempatan tersebut, turut hadir Event Director PT Pamerindo Indonesia Juanita Soerakoesoemah selaku penyelenggara pameran. Dia mengatakan bahwa pameran Lab Indonesia 2024 mengusung tema Sustainable Future Solutions.
“Dengan tujuan agar para pemangku kepentingan secara bertahap menerapkan (program keberlanjutan) dalam industri laboratorium,” kata Juanita.
Juanita mengatakan bahwa Lab Indonesia 2024 akan digelar pada 24–26 April 2024 di Jakarta Convention Center (JCC). Pada pameran teknologi dan peralatan laboratorium terbesar di Asia Tenggara dan satu-satunya di Indonesia.
Menurut dia, lebih dari 250 peserta pameran berkesempatan untuk mendapatkan wawasan baru, mengeksplorasi tren terkini, dan menemukan solusi-solusi inovatif untuk tantangan yang menjadi tantangan dalam lingkup pekerjaan mereka, serta membangun koneksi bisnis.
Pemerintah perlu mengajak seluruh elemen untuk berkontribusi dalam adaptasi perubahan iklim.
Baca SelengkapnyaDengan pengurangan penggunaan plastik sekali pakai melalui penggunaan kemasan ramah lingkungan ini, diharapkan dapat menurunkan emisi karbon.
Baca SelengkapnyaPupuk Kaltim Terapkan Strategi Begini untuk Menekan Emisi Karbon
Baca SelengkapnyaHal ini sejalan dengan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan dan Sustainable Development Goals 13 PBB.
Baca SelengkapnyaProgram transisi energi juga sejalan dan mendukung program pemerintah yang lain
Baca SelengkapnyaKegiatan tersebut dilaksanakan sebagai upaya dari Kementerian PUPR meningkatkan kapasitas SDM.
Baca SelengkapnyaPenting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pemanasan global.
Baca SelengkapnyaKementerian BUMN melakukan perubahan di pimpinan puncak PT Pertamina.
Baca SelengkapnyaPemerintah perlu mengajak seluruh elemen untuk berkontribusi signifikan dalam komitmen Indonesia menjalankan program mitigasi.
Baca Selengkapnya