Masyarakat yang ingin menumpang kereta api ringan dari Stasiun Taman Mini bisa menyimpan kendaraannya di tempat yang telah disediakan.
Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek sudah mulai beroperasi untuk umum sejak Senin (28/8) siang kemarin.
Ada 18 stasiun perhentian dari LRT Jabodebek. Salah satunya Stasiun LRT Taman Mini.
Masyarakat yang ingin menumpang kereta api ringan dari Stasiun Taman Mini bisa menyimpan kendaraannya di tempat yang telah disediakan.
Untuk hari ini, parkir kendaraan
tidak dikenakan biaya alias gratis.
"Untuk hari ini parkir gratis," kata seorang petugas parkir di Stasiun LRT Taman Mini, kepada merdeka.com, Selasa (29/8).
Namun untuk masuk ke area parkir kendaraan, masyarakat yang harus menggunakan kartu elektroniknya seperti e-money, flash BCA dan sebagainya.
Dia memastikan tidak ada saldo yang terpotong saat kendaraan keluar.
"Iya ini hanya tap saja, enggak akan tarik saldo," imbuhnya.
Petugas itu bilang biaya parkir kendaraan hari ini masih gratis. Sedangkan untuk besok, masih menunggu arahan selanjutnya.
Pantauan merdeka.com, area parkir yang disediakan berupa gedung 3 lantai. Lantai pertama diperuntukkan khusus parkir mobil, sedangkan lantai dua dan lantai tiga digunakan parkir untuk motor.
Pengelola Get Park, Lukman menjelaskan lahan parkir yang Stasiun LRT Taman MIni dikelola oleh Jasamarga.
Gedung parkir ini memiliki kapasitas menampung 35 unit mobil dan motor 830 unit.
Dia mengatakan, Jasamarga hanya mengelola lahan parkir di Stasiun LRT Taman Mini saja. "Yang dikelola lahan parkir ini cuma disini saja," terang dia.
"Kami tinggal tunggu eksekusinya aja yang menentukan kebijakan itu operation head-nya," katanya.
Biaya parkir mobil untuk satu jam pertama akan dikenakan Rp 5.000, kemudiam untuk jam selanjutnya Rp 4.000 per jam.
Sementara untuk motor, satu jam pertama dikenakan Rp4.000, selanjutnya pada jam kedua dan seterusnya Rp3.000 per jam.
Namun untuk maksimal jam parkir pihaknya masih mengkaji lebih lanjut.
Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan moda transportasi light rail transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek), pada Senin (28/8) kemarin.
Selama masa uji coba dari 28 Agustus sampai akhir September 2023, tarif LRT Jabodebek hanya Rp5.000 untuk semua rute.
Promosi tarif ini diberikan untuk menarik minat masyarakat beralih menggunakan transportasi umum dan meninggalkan kendaraan pribadi.
Formulasi perhitungan tarif LRT Jabodebek telah tercantum dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 25 Tahun 2023 Tentang Penyelenggaraan Kereta Api Ringan (LRT) Terintegrasi Jabodebek (ditetapkan pada 8 Juni 2023).
Masyarakat yang ingin menumpang LRT dari Stasiun Taman Mini bisa menyimpan kendaraannya di tempat yang telah disediakan.
KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini
Baca Selengkapnya
Penambahan perjalanan ini bertujuan untuk meningkatkan layanan terhadap para pengguna.
Baca Selengkapnya
Cegah Penumpukan Penumpang di Bundaran HI, MRT Hanya Sampai Stasiun Dukuh Atas
Baca Selengkapnya
Saat ini perjalanan kereta yang terdampak gangguan sudah kembali berjalan dan berangsur normal.
Baca Selengkapnya
Peristiwa adu jotos antara sekuriti dan driver ojol terjadi di Stasiun LRT Kuningan
Baca Selengkapnya
Perawatan dan perbaikan fasilitas jasa transportasi umum LRT ini dilakukan secara berkala.
Baca Selengkapnya
Diharapkan pengguna dapat mengandalkan LRT Jabodebek sebagai pilihan transportasi yang tepat waktu dan nyaman.
Baca Selengkapnya
Light rail transit (LRT) Jabodebek akan resmi beroperasi mulai Senin (28/8/2023). Dan akan melayani masyarakat di 18 stasiun.
Baca Selengkapnya
Kementerian Agama melepas ribuan peserta mudik gratis untuk ke kampung halamannya.
Baca Selengkapnya
Follow
Rekomendasi